Saffron dikenal rempah termahal di dunia. Saffron merupakan rempah yang diambil dari putik bunga Crocus sativus yang sekarang sebagian besar tumbuh di Iran. Safron memang dikenal dengan rempah yang mahal, hal ini disebabkan karena penanaman serta pemanenan yang memiliki tingkat kerumitan tinggi dan menggunakan teknik khusus.
Dalam 1 gram Sfron biasanya menggunakan putik bunga Crocus sativus sebanyak 150 bunga, sehingga wajar jika harga safron yang sangat tinggi Safron biasanya digunakan sebagai bumbu penyedap, pewarna bahkan dapat digunakan sebagai minuman. Meski harganya mahal, rempah ini memiliki segudang manfaat bagi tubuh.
Kaya Akan Antioksidan
Saffron memiliki sifat sebagai antioksidan, rempah ini pun terbukti dapat melawan radikal bebas. Antioksidan di dalam saffron, yakni krosin dan krosetin, adalah senyawa yang memberinya warna merah. Ada pula senyawa antioksidan lain, yakni safranal, yang memberi rasa dan aromanya khas. Kaempferol yang juga ditemukan dalam kelopak bunga saffron dapat pula mengurangi peradangan dalam tubuh.
Potensi Melawan Kanker
Karena memiliki kemampuan untuk menetralkan radikal bebas, saffron disebut dapat berperan dalam memberantas sel kanker Krosin yang merupakan antioksidan utama dalam saffron juga membuat sel kanker lebih sensitif terhadap obat kemoterapi. Namun manfaat saffron dalam melawan kanker sebenarnya masih bersifat dugaan. Artinya, butuh penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat tersebut.
Menurunkan Gula Darah
Pada penelitian menggunakan tikus dengan diabetes, ekstrak saffron disebut dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Rempah ini pun ditemukan bisa membuat sensitivitas insulin meningkat.
Meningkatkan Gairah Seksual
Manfaat bunga saffron untuk meningkatkan libido ternyata bukan isapan jempol belaka. Dalam suatu penelitian, konsumsi 30 miligram saffron per hari selama 4 minggu ditemukan mampu memperbaiki gejala disfungsi ereksi pada pria yang mengalami efek samping obat anti-depresan. Pada wanita, efeknya dapat mengurangi nyeri saat berhubungan seksual, serta meningkatnya libidio dan lubrikasi.
Meringankan Gejala PMS
Premenstrual syndrome (PMS) merupakan gejala yang dapat mengganggu wanita secara fisik, emosional, dan psikis. Kondisi ini terjadi sebelum dimulainya fase menstruasi. Pemberian ekstrak saffron sebanyak 30 miligram setiap hari pada populasi wanita berusia 20 hingga 45 tahun ditemukan dapat menurunkan gejala PMS berupa mudah tersinggung, nyeri kepala, ngidam, dan nyeri.
Selain hal ditas masih banyak lagi manfaat dari Saffron tersebut. Semoga bermanfaat informasinya yaa, terimakasih.. 😁😁